Selamat Datang Ke Blog Aku , Sori dok comey mane ! hihiHiHi

7 BUNGA YG PALING CANTIK DI DUNIA JUGA PALING MERBAHAYA...


Some people have a habit of plucking flowers and smelling it. Unless you know the flowers, you may put yourself in danger.




The 7 Most Beautiful – But - DeadlyFlowers in the World. Share with your friends and family members.

Beautiful as it may be, some flowers are much more than it appears to be.
Believe it or not, these seemingly harmless plants can really ruin your vacation.
To help you know what flowers to stay away from on your trips, study the list
of the world's most attractive but dangerous flowers:

1. Autumn Crocus
One of the most endangered plants in the world, Autumn crocus is also probably the most poisonous. It contains colchicines, a deadly drug used effectively in the treatment for gout. Unlike other toxins found in the flowers above, colchicines, an arsenic-like poison has NO antidote
Visit Us @ www.MumbaiHangOut..Org

Autumn crocus poisoning leads to reduced blood pressure and cardiac arrest.


2. Oleander
Oleander is known as one of the most poisonous plants on Earth, often used in suicidal cases around southern India . The numerous toxic compounds contained in the entire Oleander plant, including oleandrin and nerine, affect the nervous, digestive and cardiovascular systems, all at the same time.

Oleander poisoning leads to drowsiness, tremors, seizures, coma and even death. The plants sap causes skin irritation and severe eye inflammation.


3. Rhododendron
This popular evergreen shrub, featuring large, beautiful blooms, has been known
for its toxicity since ancient times. Xenophon recorded the odd behaviour of a group of Greek soldiers who had eaten honey from rhododendron flowers.

Rhododendron contains Andromeda toxin which causes nausea, severe pains, paralysis and even death. Azaleas, members of the same plant-family as rhododendron, are also poisonous.


4. Angels Trumpet
Despite its name, there's something very evil about this plant. The toxins it contains can be fatal to humans and a number of animals. Known as a powerful hallucinogen, Angels Trumpet should not be used for recreational purposes, since the risk of an overdose is very high.

Angels Trumpet plants contain a variable amount of tropane alkaloids, like atropine and scopolamine, and it is used in shamanic rituals by indigenous tribes in western Amazonia ...


5. Belladonna
Known as one of the most poisonous plants in the Western Hemisphere ,
Belladonna contains potentially lethal tropane alkaloids. The entire plant is harmful, but its good-looking berries pose the most danger, especially to kids.

The symptoms of Belladonna or Deadly Nightshade poisoning are dilated pupils, blurred vision, headaches, hallucinations, delirium and convulsions. Atropine, the toxin in Belladonna, can kill a person by disrupting the nervous systems ability to regulate breathing, sweating and heart rate.


6. Lily of the Valley
Just like the Daphne, Lily of the Valley may look beautiful and harmless, but it is entirely poisonous. Eating one or two of the plants bell-shaped flowers won’t hurt you very much, especially if you're an adult.

Eaten in large quantities, Lily of the Valley causes pain in the mouth, nausea, vomiting, cramps and diarrhoea. People with heart conditions should be most
careful since the toxins cause the heartbeats to slow down or become irregular


7. Daphne
Also known as Lady Laurel or Paradise Plant, Daphne is a 1-1.5 meters tall shrub, usually grown for its scented flowers. All parts of the plant are poisonous, but the greatest concentrations are in the sap and berries.

Daphne contains mezerine and daphnin, two powerful toxins that cause stomach aches, headaches, diarrhoea, delirium and convulsions. If Daphne berries are consumed, the victim might fall into a coma and even die.

Note: These species are present in Malaysia: Oleanders, Angels Trumpets (especially in highlands)and Rhododendrons (different species from the ones in the picture). Kindly take a close look before you start to buy any flowering plants.


Asal Kata Tahajjud, Witir dan Tarawih


Asal Kata Tahajjud, Witir dan Tarawih

Disebutkan dalam Al-Quran:



Dan pada sebagian malam hari shalat tahajjudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji. (Al-Isra (17):79).



Kata tahajjud berasal dari tahajjada-yatahajjadu-tahajjudan, bermakna tidak tidur. Shalat yang dilakukan di tengah malam akan menuntut hamba jauh dari tidur sehingga disebut shalat tahajjud.



Kata witir yang berarti ganjil disebutkan dalam Al-Quran dengan lafal "watr": Dan demi yang genap dan yang ganjil. (Al-Fajr (89):3).



Namun kata witir yang berhubungan dengan shalat sunnah hanya ditemukan dalam hadits, diantaranya:



Dari Ibnu `Umar ra dari Nabi saw beliau bersabda: Jadikanlah akhir shalatmu pada malam hari itu witir (ganjil). (HR. Bukhari Muslim).



Dengan kata witir ini kita diingatkan dengan hakikat tauhid, sebab Allah adalah witir (ganjil) dan menyukai witir (HR Tirmidzi).



Ternyata bukan hanya shalat sunnah yang berjumlah ganjil, tetapi shalat fardhu pun secara keseluruhan berjumlah ganjil (17), dan waktu mengganjilkan shalat fardhu berlangsung ketika shalat maghrib.



Sementara waktu mengganjilkan shalat sunnah berlangsung pada waktu malam, yaitu pada awal, pertengahan, atau akhir malam.



Adapun kata tarawih adalah bentuk jamak dari kata tarwihah yang berarti merehatkan atau menyenangkan. Kata ini disebutkan dalam beberapa riwayat untuk menjelaskan bahwa Rasulullah saw mengambil posisi rileks dalam shalatnya karena beliau shalat lama sekali. Al-Baihaqi meriwayatkan dari Aisyah ra beliau berkata:



Rasulullah saw suka melakukan shalat empat rakaat pada malam hari kemudian beliau "yatarawwah" (mengambil posisi rileks) dan beliau memperpanjang shalatnya hingga aku kasihan padanya…



Imam Al-Baihaqi menyatakan bahwa salah satu perawinya adalah Al-Mughirah bin Ziyad dan ia tidak kuat riwayatnya, sehingga Al-Baihaqi berkata: "Dan sekiranya riwayat ini benar, maka ungkapan `yatarawwah' adalah dasar adanya tarawih bagi imam dalam shalat tarawih."



KH. Saiful Islam Mubarak, Lc, MAg menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan rehat tersebut bukan di luar shalat atau antara dua shalat, tetapi rehat yang dilakukan pada waktu shalat karena panjangnya. Sebagian kaum muslimin berpendapat sebaliknya.


Penggunaan istilah tarawih khusus untuk shalat di bulan Ramadhan tidak kita temui dalam Al-Quran atau Hadits Rasulullah saw, tetapi ia hanya istilah para ulama saja.



Para ulama seluruh dunia telah menggunakan istilah ini dengan senang hati tanpa ada yang menentang karena perhatian mereka lebih pada substansi masalah dan bukan istilahnya.



Di dalam hadits kita hanya menemukan ungkapan Qiyam Ramadhan seperti hadits: Dari Abu Hurairah ra bahwa Rasulullah saw bersabda: Siapa yang berdiri (untuk shalat) bulan Ramadhan dengan iman dan mengharap balasan dari Allah niscaya diampuni dosanya yang telah lalu. (HR. Muslim: I/523 no 759).



Beberapa Hadits tentang Shalat Malam



1. Dari Abu Salamah bin Abdurrahman bahwa dia bertanya kepada Aisyah ra : Bagaimana keadaan shalat Rasulullah saw pada bulan Ramadhan? Aisyah berkata:



Beliau tidak biasa melebihi - baik pada bulan Ramadhan atau bulan lainnya dari sebelas rakaat. Beliau shalat empat rakaat. Maka janganlah kamu bertanya tentang baik dan panjangnya! Lalu beliau shalat empat rakaat, maka janganlah kamu bertanya tentang baik dan panjangnya. Lalu beliau shalat tiga rakaat. Aku bertanya: Hai Rasulullah, apakah engkau tidur sebelum mengganjilkan? Beliau bersabda: Hai Aisyah sesungguhnya dua mataku tidur sementara qalbuku tidak tidur. (HR. Bukhari I/385 no 1096).



Hadits ini sering dijadikan dalil bahwa shalat tarawih harus sebelas rakaat dengan kaifiyat 4 + 4 + 3. Bagaimana dengan yang kurang atau lebih? Bolehkah? Dari hadits di atas kita dapat menyimpulkan bahwa:

• Abu Salamah menduga bahwa shalat malam pada bulan Ramadhan berbeda dengan di luar Ramadhan, lalu Aisyah menafikan adanya perbedaan itu.



• Abu Salamah tidak bertanya tentang kammiyyah (jumlah rakaat), tetapi ia bertanya tentang kaifiyyah (cara / kualitas / bagaimana). Dan Aisyah menekankan jawabannya pada hal itu dengan mengatakan: "Jangan kau tanya tentang bagus dan lamanya shalat Rasulullah!" Artinya betapa baik dan lamanya shalat beliau saw.



• Ungkapan Aisyah ra berarti `tidak biasa lebih'. Beliau tidak mengatakan yang berarti `tidak pernah lebih' atau `tidak suka lebih'.



Kesimpulan ini juga didukung oleh riwayat-riwayat berikut ini :



2. Ketika Rasulullah saw telah lanjut usia dan badannya bertambah gemuk, beliau melaksanakan shalat sebanyak tujuh rakaat dilanjutkan dengan dua rakaat sambil duduk dan salam, Semuanya berjumlah sembilan .. Dan bila tidak sempat qiyamullail karena tertidur atau sakit, maka beliau lakukan shalat pada siang hari dua belas rakaat. (HR. Bukhari: I/339 no 951, Muslim: I/512 no 745).



Dari riwayat ini kita dapat menyimpulkan:

• Bahwa Rasulullah saw pernah shalat malam kurang dari sebelas rakaat.



• Hal ini karena kondisi beliau yang sudah lanjut usia, bukan karena perbedaan pelaksanaan di bulan Ramadhan atau di luar Ramadhan.



• Beliau seakan melakukan qadha (ganti) shalat malam yang luput beliau lakukan dengan shalat sunnah di siang hari.



3. Dari Aisyah ra berkata: Adalah shalat Rasulullah saw di malam hari tiga belas rakaat. Beliau mengganjilkannya dengan lima rakaat tanpa duduk (tasyahud) selain pada rakaat terakhir (rakaat kelima). Bila muadzin telah mengumandangkan adzan maka beliau shalat dua rakaat yang ringan. (HR. Bukhari: I/151 no 377, Muslim: I/509 no 738).



Riwayat ini menunjukkan bahwa:

• Rasulullah pernah shalat malam lebih dari sebelas rakaat.



• Mengganjilkan shalat malam bisa dilakukan dengan lima rakaat tanpa duduk tasyahud kecuali sebelum salam. Dari riwayat sebelumnya (no 2) juga disimpulkan bahwa kita boleh menambah shalat setelah witir, asalkan dengan rakaat yang genap agar keseluruhannya tetap ganjil, karena beliau saw menutup shalat malamnya dengan dua rakaat setelah witir tujuh rakaat.



• Beliau melakukan shalat sunnah fajar (subuh) dua rakaat ringan. Variasi jumlah rakaat shalat malam baik di bulan Ramadhan maupun di luar Ramadhan disamping berdasarkan contoh Rasulullah saw di atas, juga kita temukan pada praktek para ulama, diantaranya Imam Al-Bukhari sendiri yang meriwayatkan banyak hadits tentang masalah ini. Rekan Beliau, Imam Al-Baihaqi, menceritakan:



4. Bila tiba awal bulan Ramadhan, Muhammad bin Ismail Al-Bukhari suka didatangi oleh sahabat-sahabatnya dan ia melaksanakan shalat mengimami mereka dengan membaca dua puluh ayat Al-Quran setiap satu rakaat hingga menyelesaikan setengah Al-Quran atau sepertiganya. Maka beliau mengkhatamkan Al-Quran setiap tiga malam (dalam shalat). (Kitab Syu'abul Iman, Abu Bakar Al-Baihaqi: II/416).



Dari praktek Imam Bukhari ini kita dapat menyimpulkan bahwa:



• Beliau sangat memperhatikan keadaan ma'mum sehingga beliau melaksanakan shalat dengan rakaat yang relatif pendek, agar ma'mum dapat menghentikan shalatnya setelah salam yang keberapapun ia kehendaki.



• Al-Quran mengandung lebih dari 6000 ayat, sepertiganya berarti lebih dari 2000 ayat. Jika Imam Bukhari membaca 20 ayat setiap rakaat berarti beliau melakukan shalat malam bisa lebih dari 100 rakaat semalam.



5. Dari Aisyah ra bahwa Rasulullah saw suka mewitirkan (mengganjilkan) dengan sembilan rakaat, kemudian beliau juga mengganjilkan dengan tujuh rakaat. Dan beliau shalat dua rakaat sambil duduk setelah witir membaca (Al-Quran) pada kedua rakaat itu. Ketika mendekati ruku' beliau berdiri. (HR. Nasai: III/242 no 1722, Abu Dawud: II/43 no 1351).



Dari riwayat ini menunjukkan bahwa:

• Bahwa jumlah rakaat shalat witir itu bervariasi dengan satu salam seperti yang telah dijelaskan.



• Boleh melakukan shalat lagi setelah witir asalkan dengan bilangan yang genap.



• Boleh duduk dalam shalat sunnah.



• Rasulullah mengutamakan bacaan yang panjang sehingga dalam kondisi yang tidak memungkinkan berdiri lama, beliau duduk. Lalu beliau berdiri menjelang ruku' sebelum selesai bacaan surat. Ini menunjukkan bahwa shalat malam dapat dilakukan sambil duduk dan berdiri pada rakaat yang sama.



• Cara-cara di atas tidak dikhususkan untuk bulan tertentu, karena itu dapat dilakukan kapan saja termasuk bulan Ramadhan. Sebab hadits ini menggunakan kalimat umum "beliau biasa mewitirkan". Dan telah diketahui bersama bahwa shalat malam harus dilakukan dengan witir (ganjil) baik pada bulan Ramadhan atau bulan lainnya.



6. Abdullah bin Umar ra meriwayatkan ada seorang laki-laki berkata kepada Rasulullah saw: " Ya Rasulullah, bagaimana cara shalat malam?" Beliau bersabda: "Dua-dua, jika kamu takut terkejar waktu shubuh maka ganjilkanlah dengan satu rakaat. (HR. Bukhari: I/180 no 460, Muslim: I/511 no 744).



Pelajaran dari hadits:

• Semua shalat malam dapat dilaksanakan dengan dua rakaat-dua rakaat, termasuk di bulan Ramadhan, sebagaimana boleh dilakukan dengan empat-empat seperti pada riwayat no 1 di atas.



• Boleh mewitirkan shalat dengan satu rakaat bila waktu tidak

memungkinkan lagi.



7. Dari Amir Asy-Sya'bi ia berkata: Aku bertanya kepada Abdullah bin Abbas ra dan Abdullah bin Umar ra tentng shalat malam Rasulullah saw. Keduanya menjawab: Shalat Rasulullah pada malam hari tiga belas rakaat, diantaranya delapan rakaat dan beliau mengganjilkannya dengan tiga rakaat. Dan beliau shalat dua rakaat setelah masuk fajar. (HR Muslim: I/508 no736).



Pelajaran dari hadits:

• Witir dapat dilakukan dengan tiga rakaat, sebagaimana Rasulullah saw kadang melakukannya dengan tujuh, lima, atau satu rakaat seperti riwayat sebelumnya.



• Betapapun shalat malam yang beliau lakukan memakan waktu sepertiga malam bahkan sampai dua pertiga malam, namun untuk rakaatnya rata-rata sebelas atau tiga belas. Hal ini disebabkan oleh panjangnya bacaan surat beliau saat berdiri, juga ruku dan sujud yang demikian lama. Bahwa hadits yang menjelaskan Rasulullah melaksanakan sebelas rakaat sekali lagi bukan memfokuskan pada pembatasan kuantitas, tetapi lebih untuk menjelaskan lama dan kualitas shalat beliau saw.



8. Aisyah ra berkata: Nabi saw suka mewitirkan dengan (cara) delapan rakaat tanpa duduk kecuali pada rakaat ke-delapan, lalu berdiri lagi satu rakaat lainnya. Beliau tidak duduk kecuali pada rakaat ke-delapan dan ke-sembilan, dan tidak salam kecuali pada rakaat ke-sembilan. Kemudian beliau shalat lagi dua rakaat sambil duduk sehingga jumlahnya menjadi sebelas rakaat. (HR. Muslim: I/514 no 746).



Pelajaran dari hadits:

• Sebelas rakaat shalat malam tidak harus selalu dengan empat-empat, atau dua-dua. Tetapi boleh dengan sembilan-dua, dua kali salam.



• Pada rakaat ke-delapan Rasulullah saw duduk lalu berdiri tanpa salam, pada rakaat ke-sembilan baru beliau salam. Ini menunjukkan bolehnya dua tasyahud (awal dan akhir) pada shalat malam dalam bulan Ramadhan maupun di luar Ramadhan.



9. Dari Ibnu Abbas ra berkata: Aku menginap di rumah bibiku, maka Rasulullah saw berdiri (untuk shalat) malam, maka akupun berdiri untuk shalat bersama beliau. Aku berdiri di sebelah kirinya, lalu beliau memegang kepalaku dan menempatkanku di sebelah kanannya. (HR. Muslim: I/248 no 304).

Pelajaran dari hadits:



• Dibolehkannya qiyamullail berjamaah.



• Posisi ma'mum pada shalat berjama'ah yang hanya terdiri dari imam dan seorang ma'mum adalah di sebelah kanan imam.



10. Dari Abdullah bin Mas'ud ra berkata: Pada suatu malam aku melakukan shalat bersama Nabi saw. Maka beliau terus menerus berdiri hingga aku ingin berbuat buruk. Kami (orang-orang yang diceritakan oleh Ibnu Mas'ud) berkata: Apa yang Anda inginkan? Jawab Ibnu Mas'ud: Aku mau duduk saja dan membiarkan Rasulullah saw (berdiri). (HR. Bukhari: I/382 no 1084, Muslim: I/537 no 773).



Pelajaran dari hadits:



• Dibolehkannya qiyamullail berjama'ah



• Abdullah bin Mas'ud ra sangat ingin menikmati bacaan Rasulullah dalam shalat malam, namun karena kemampuannya tidak dapat menyamai Rasulullah saw ia merasa berat mengimbangi berdirinya Rasul. Namun keinginan untuk duduk beliau tahan meskipun diperbolehkan dalam shalat sunnah, karena menurutnya tidak pantas dilakukan terhadap Rasul.



• Hadits ini tidak menerangkan kapan peristiwa ini berlangsung, bulan Ramadhan atau bukan. Para ulama pun tidak menyebutkan bahwa ini terjadi dibulan Ramadhan, menunjukkan bahwa shalat malam berjamaah boleh dilakukan diluar Ramadhan.



Demikian beberapa riwayat yang disebutkan oleh KH. Saiful Islam Mubarak, Lc,MAg



Semoga Allah selalu menjaga beliau – dalam bukunya. Silakan Antum miliki dan baca buku tersebut untuk mengetahui lebih banyak lagi...



Wallahu a'lam bish-shawab

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Tags: agama, islam



Tragedi WTC (911) Dalam Al-Quran


Tragedi WTC September 11 ada dalam Al-Quran
Surah At-Taubah...!

Tragedi September 11 ternyata sudah dituturkan Allah dalam Al-Quran Surah
At-Taubah : 109.

"Maka apakah orang-orang yang mendirikan
masjidnya di atas dasar taqwa kepada Allah dan keridhaanNya itu yang baik, atau
orang-orang yang mendirikan bangunannya di tepi jurang yang runtuh, lalu
bangunannya itu jatuh bersama-sama dengan dia ke dalam neraka Jahannam. Dan
Allah tidak memberikan petunjuk kepada orangt-orang yang zalim."

Di situ disebutkan keruntuhan bangunan kerana yang mendirikannya adalah
orang-orang yang zalim.

WTC yang runtuh di Kota New York pada 11/9/2001 berada di jalan JERF HAR telah
disebutkan pada kalimah "JURUFIN HAR" dalam ayat 109 : At-Taubah yang membawa
maksud mengikut tafsir ulama sebgai "ditepi jurang yang runtuh" ternyata
adalah nama sebuah jalan di kota New York tadi, JERF HAR.

Surah At-Taubah terletak pada Juzuk 11 menunjukkan tarikh 11 haribulan kejadian
tersebut. Sedangkan angka 9 yang menunjukkan bulan September bersamaan dengan
kedudukan Surah At-Taubah pada surah yang ke 9 mengikut urutan surah
Al-Quran.

Ayat 109. ternyata jumlah tingkat di WTC ada 109 tingkat.!!!

Kejadian tersebut pada tahun 2001, setelah dihitung-hitung jumlah huruf pada
Surah At-Taubah ada 2001 ayat!!! Subhaanallah..

Ternyata Allah telah memberikan khabarnya 14 abad yang lalu tanpa diketahui
oleh manusia. Inilah mukjizat Al-Quran.

Yang telah membuktikan kejadian pada masa yang akan datang

RAHSIA DI SEBALIK KERTAS USD 20



(Jika ada, sila lipat memanjang kepada dua bahagian)




Lipat seperti cara gambar di atas





Gambar di kertas, menyerupai apa yg terjadi di bangunan PENTAGON




di sebelah belakangnya seperti apa yg terjadi di bangunan WTC




dan jika disusun secara teratur, akan terbit nama OSAMA!!


DAHI kita pasti berkerut apabila ada fakta yang menyebut bahawa kerajaan
Amerika Syarikat (AS) hanya membelanjakan RM2.16 juta(AS$600,000) untuk
menyiasat punca bangunan World Trade Center (WTC) runtuh dalam tragedi 11
September 2001.

Mereka terpaksa berbelanja sebanyak hampir RM144 juta (AS$40 juta) bagi
menyiasat skandal seks bekas Presiden Bill Clinton dengan pembantu Rumah Putih,
Monica Lewinsky yang kos akhirnya mencecah RM234 juta.

Tragedi 11 September 2001 itu dijadikan alasan kuat oleh AS untuk mengebom
Afghanistan dalam usaha mereka memburu Osama bin Laden dan kumpulan Al-Qaeda
yang dituduh mendalangi tragedi 9/11. Namun, tentunya yang lebih ramai terbunuh
hanyalah penduduk awam yang tidak berdosa terutama wanita, orang tua dan
kanak-kanak apabila perkampungan-perkampungan mereka dibedil dan diserang tanpa
sebarang ampun!

Perlu disebut juga ia bagaikan satu usaha untuk melenyapkan Islam kerana
kebanyakan mangsa adalah umat agama tersebut yang turut dimomokkan sebagai
pengganas! Mungkin kita tidak ragu-ragu untuk mengatakan AS sanggup ‘mencipta’
satu tragedi bagi membolehkan dewan Kongres mereka pada akhirnya terpaksa
membenarkan Presiden George W.Bush menyerang pengganas.

Perkara seperti ini sebenarnya bukanlah baru! Ini kerana teknik yang sama
pernah dilakukan bagi membolehkan AS mendapat kebenaran untuk menyerang
mana-mana pihak. Semasa meletusnya Perang Teluk sehingga Kuwait berjaya
diceroboh oleh tentera Iraq yang dipimpin oleh Saddam Hussein pada awal tahun
1990, AS beriya-iya mencari jalan bagaimana mereka dapat membantu Kuwait.

Kesempatan ini diambil oleh sebuah firma atau Konsultan Perhubungan Awam, Hill
and Knowlton yang kemudiannya dibayar berjuta dolar AS bagi mencipta satu
gelombang propaganda yang pada akhirnya memberi ruang kepada AS untuk menyerang
Iraq.

Walaupun terpaksa membeli waktu-waktu siaran utama namun usaha mereka amat
berbaloi. Bukan sahaja mereka kemudiannya dibayar dengan begitu lumayan tetapi
yang lebih penting konsultan itu berjaya mengelabui pandangan orang ramai iaitu
dengan menerbit dan menyiarkan pelbagai program TV termasuk menjual video-video
berita atau video newsrelease (VNR) yang memberikan 1,001 alasan mengapa Iraq
mesti diperangi. Perang psikologi benar-benar meletus ketika itu. Media telah
diperalatkan untuk mempengaruhi audiens. Satu kajian Jabatan Komunikasi
Universiti of Massachusetts mendapati “lebih banyak penduduk AS menonton
televisyen, semakin tertutup minda mereka kepada fakta dan kebenaran yang
sepatutnya mereka ketahui. Apabila semakin kurang fakta yang mereka
ketahui maka semakin mudah mereka menerima semua dasar-dasar pentadbiran
Bush.”

Hasil propaganda itu, rakyat AS akhirnya percaya bahawa Saddam Hussein
sememangnya manusia gila yang dipercayai terlibat secara langsung dalam semua
tindakan kejam sekalipun terhadap rakyatnya sendiri. Saddam mempunyai kuasa
melakukan lebih banyak kerosakan dan rakyat AS percaya Saddam perlu
disingkir.

Tetapi apakah faktor serta-merta yang dijadikan kempen oleh Bush untuk
menyerang Iraq atau lebih tepat menyerang umat Islam? Sehari selepas tentera
Iraq menceroboh Kuwait, firma Hill and Knowlton ditawarkan satu lagi projek
propaganda bernilai RM3.6 juta sebulan bagi membantu Kuwait merampas kembali
negara mereka daripada Iraq. Kontra kini adalah yang terbesar pernah berlaku
dalam sejarah perhubungan awam.

Hill and Knowlton kemudian memperalatkan seorang gadis warga Kuwait bagi
membohongi dunia, di sebalik perkataan ‘hak asasi’ yang kononnya cuba mereka
perjuangkan. Seorang wanita, Lauri Fitz Pegado adalah orang yang diberikan
tanggungjawab oleh pihak konsultan tersebut untuk ‘melatih’ gadis itu.

Pada 10 Oktober 1990 di dalam dewan Kongres AS, atas nama Kaukus HakAsasi
Manusia mereka membawa masuk gadis yang dikenali sebagai Nayirahatau Naira
berusia 15 tahun yang berjaya menjadikan seluruh dewan itu terpaku sepi.

Dewan itu mendengar testimoni yang sungguh emosi yang disampaikan oleh gadis
itu mengenai pengalaman ngeri beliau dengan tentera-tentera Saddam Hussein.
Seluruh anggota dewan itu hanya mengetahui nama Nayirah kerana nama keluarga
gadis itu dirahsiakan kerana bimbangkan keselamatan mereka.

Sambil menangis, Nayirah menceritakan apa yang berlaku di hadapan matanya
ketika tentera Saddam dikatakan menceroboh masuk sebuah hospital di Kuwait
iaitu Hospital Al-Addan. Ketika itu, gadis berkenaan mendakwa bertugas sebagai
sukarelawan di hospital itu.

“Saya lihat dengan mata kepala saya sendiri askar-askar Iraq dengan senjata
masing-masing menceroboh masuk ke dalam hospital.

“Mereka kemudian bertindak kejam dengan mengeluarkan semua bayi-bayi yang
berada dalam inkubator dan diletakkan di atas lantai yang sejuk dan dibiarkan
di situ sehingga mati,’’ katanya sambil menangis teresak-esak.

Ketika Nayirah membuat pengakuan itu, di luar beribu-ribu risalah atau press
kit diedar yang mengandungi semua ‘pengakuan’ gadis itu. Semua perkataan bagai
dirancang kerana tidak ada bezanya apa yang diluahkan oleh gadis itu di dalam
dewan dengan apa yang tertulis paderi salah.

Apabila pungutan suara dan undian dibuat, akhirnya semua anggota kongres dan
pihak keselamatan AS setuju membenarkan Presiden George Bush (ayah George W.
Bush) menyerang Iraq! Ini kerana mereka percaya bulat-bulat kepada cerita dan
air mata Nayirah. Bush sendiri menjaja cerita gadis itu dalam setiap kempennya
bagi mendapat sokongan padu rakyat AS bagi membolehkannya menyerang
Saddam!

Di sebalik skandal Incubator Lie atau Baby Incubator Fraud ini, fakta
menunjukkan Naira atau nama sebenarnya Niyirah Al Sabah ialah anak Duta Kuwait
ke AS. Semasa Kuwait ditawan, Nayirah sebenarnya berada di AS kerana tidak ada
bukti yang menunjukkan gadis ini bertugas sebagai sukarelawan sebagaimana yang
diceritakan.

Ini kerana beberapa kakitangan terutamanya jururawat yang sudah lama bertugas
dan tinggal di sekitar hospital itu mendakwa tidak pernah melihat Niyirah.
Sebelum itu, selain pengakuan Niyirah, kenyataannya diperkuatkan lagi dengan
dakwaan seorang lagi saksi iaitu Dr. Ebrahim.

Dr. Ebrahim bukan sahaja menyokong dakwaan Niyirah malah dia sendiri kononnya
menguburkan 40 mayat bayi yang menjadi mangsa deraan dan seksaan tentera Saddam
itu. Beliau juga memberitahu pihak keselamatan AS bahawa dia seorang pakar
bedah. Namun, selepas perang tamat, Dr. Ebrahim kemudian mengaku bahawa beliau
sebenarnya doktor gigi dan tidak pernah menanam bayi-bayi tersebut.

Rupa-rupanya teknik pembohongan seperti ini diguna pakai lagi. Tidak salah
untuk kita mempercayai tragedi 11 September 2001 juga adalah satu pembohongan
besar yang sengaja diadakan bagi menghalalkan tindakan Bush untuk terus
menyakiti umat Islam.

Bush tidak rasa bersalah kerana telah diyakinkan tindakannya itu tepat sehingga
beliau sanggup mengorbankan nyawa rakyatnya sendiri dalam peristiwa 9/11 itu
yang tidak mustahil adalah angkara licik pihak Yahudi!











Doa-Doa Penyejuk Hati



Aku tahu ya Rabb, rizkiku tak mungkin diambil orang lain, maka hatiku tenang. Amal-amalku tak mungkin diambil orang, maka aku sibukkan diriku untuk beramal. Aku tahu Allah senantiasa melihatku, maka aku malu bila Allah mendapatkanku sedang maksiat. Aku tahu bahwa kematian menantiku, maka aku persiapkan bekal untuk berjumpa dengan Rabbku, maka aku munajat kepada-Mu, khusnul khatimahkan diakhir hayatku. Amin.

Ya Rabb, kami memohon kepada-Mu agar mensucikan hati-hati kami dari kotoran dengki dan iri hati, kecenderungan kepada keburukan dan nista, penyakit dendam dan benci, serta tanamkanlah rasa cinta dan kasih sayang ke dalam hati kami, penuhilah dengan kebaikan dan anugrah, serta segerakanlah dengan perasaan belas kasihan. Amin.

Mari bersama merengkuh penyucian jiwa dan raga dengan bangun malam. Tidak melewatkan waktu kecuali dengan solat, dzikir dan munajat, mohon kepada sang khaliq dengan khusyu dan tawaddu. Sesungguhnya Allah dekat dengan kita. Amin.

Ya Allah, bukakanlah keatas kami hikmat-Mu dan limpahkanlah keatas kami khazanah rahmat-Mu, Wahai Tuhan Rabbul Izzati yang maha pemurah lagi maha penyayang, tambahkanlah ilmuku dan luaskanlah kefahamanku, Wahai Tuhanku, lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah urusanku, terimalah pemohonanku Ya Rabb. Amin.

Duhai Dzat yang memiliki siang dan malam, manakala malam menyelimuti kegelapannya kami bersujud dengan penuh harap atas ridho-Mu, Ya Rabb terimalah ibadah kami dan sucikanlah hati kami. Amin.

Ya Allah, ampunilah aku, belas kasihanilah aku dan cukupkanlah segala kekuranganku dan tingkatkanlah derajatku dan berikanlah rizki kepada ku, Ya Rabb aku bersujud dan bersimpuh berserah diri kepada-Mu.Turunkanlah magfirah-Mu. Amin.

Ya Allah, ditempat ini aku bertaubat kepada-Mu dari dosa kecil dan dosa besar, dari kesalahan yang tampak dan yang tersembunyi, dari tergelinciran yang lama dan yang baru, dengan tobatnya orang yang tidak menghendaki lagi melakukan kemaksiatan dan tidak berniat kembali kepada kedurhakaan, Ya Rabb hanya Engkaulah Maha Pengampun. Amin.

Ya Raab, saya tidak ragu atas rahmat-Mu, engkaulah pelindungku di dunia dan akhirat, wafatkanlah aku Ya Raab dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang sholeh. Ya Allah, karuniakanlah keikhlasan dalam jiwa kami. Jadikanlah kami hamba-Mu yang senantiasa peduli dengan hamba yang lainnya. Ya Allah bantulah kami, untuk mendekati-Mu dengan amal-amal yang suci. Amal yang membersihkan kami dari dosa dan menjaga kami dari mengulangi celaka. Amin.
Ya Allah, limpahkanlah malam-malam barakah kepada hamba-hamba-Mu ini. Malam dimana hamba-Mu senantiasa bersujud kepada-Mu, malam dimana hamba-Mu dengan khusyu’ menghadap-Mu dengan penuh linangan air mata berharap ampunan dan ridho-Mu, sementara banyak hamba-hamba-Mu yang lain sedang terbuai mimpi dalam tidur mereka. Amin.

Ya Allah, berikan aku ilham untuk mensyukuri nikmat yang telah Engkau karuniakan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan agar dapat beramal sholeh yang engkau ridhoi, jadikanlah ketrunanku orang-orang yang sholeh. Sesungguhnya Aku bertaubat kepada-Mu dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri. Amin.

Ya Allah, jadikanlah aku dan keturunanku orang-orang yang mendirikan sholat, Ya Allah kabulkanlah do’aku, kasihi kesendirianku dihadapan-Mu. Gemetar hatiku karena gentar kepada-Mu. Goncangan tubuhku karena takut kepada-Mu. Dosa-dosaku wahai Tuhanku, telah membawa kepada tempat kehinaan dihadapan-Mu. Amin.

Ya Allah, jadikanlah pendengaran kami, pandangan dan kekuatan kami menyenangi jalan petunjuk-Mu dan jadikanlah hawa nafsu kami patuh pada ajaran yang dibawa oleh kekasih-Mu Muhammad SAW, Ya Allah berilah kami kehidupan yang baik di dunia dan akhirat. Amin.

Ya Allah hapuskanlah segala dosaku, dosaku bagaikan pasir hingga tak mampu menghitungnya, Ya Rabb jauhkanlah kami dari selang sengketa, fitnah dan duri durjana, Engkaulah Ya Rabb Maha mengetahui tentang kelemahan hamba-Nya. Sebab itu Ya Rabb kuatkan imanku agar tidak mudah berbuat maksiat. Amin.

Ya Allah, kami memohon kepada-Mu keselamatan dalam menjalankan agama, sehat bandannya, bertambah ilmunya, berkah rizkinya, sempat bertaubat sebelum mati, mendapat rahmat ketika mati, mendapat ampunan sesudah mati, Ya Rabb hanya engkaulah tempat hamba memohon, selamatkan keluarga kami yang saat ini sedang dalam menanti kesembuhan atas kehendak-Mu. Amin.

Kami bertawasul denganmu kepada Allah dan memohon syafaatmu kepada Allah dan mengharap denganmu kepada Allah Wahai Rasulullah SAW. Dipundak kami terpikul hutang-hutang dan tanggung jawab anak keturunan dan tiada yang memadai beban tersebut, melainkan harapan dan anugrah Allah, Engkau Maha pembri kepada yang meminta, Engkau Maha mengabulkan segala permohonan. Amin.

Ya Rabb, kami memohon kepada-Mu agar mensucikan hati-hati kami dari kotoran dengki dan iri hati, kecenderungan kepada keburukan dan nista, penyakit dendam dan benci, serta tanamkanlah rasa cinta dan kasih sayang ke dalam hati kami, penuhilah dengan kebaikan dan anugrah, serta segerakanlah dengan perasan belas kasihan. Amin

Ya Allah jika imanku kemasukan syakwasangka atau keraguan, padahal aku tidak tahu mengapa demikian ataupun memang aku mengetahuinya, maka dengan ini aku beratubat dan menyerahkan diri kepada-Mu sambil mengucap La ilaha Illallah Muhammadur Rasululah Shallallahu ‘Alayhi Wasallam. Amin.

Ya Allah, Ampunilah semua dosa yang telah kulakukan, semua kesalahan yang telah kuperbuat dan aku datang menghampiri-Mu dengan mengingat-Mu, aku memohon pertolongan melalui diri-Mu dan kemuruahan-Mu, dekatkan aku keharibaan-Mu, sempatkan aku untuk bersyukur dan bimbinglah aku untuk selalu mengingat-Mu. Amin.

Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari kesulitan dan kesedihan, aku berlindung kepada Engkau dari kelemahan dan kemalasan, aku berlindung kepada Engkau dari kekikiran dan berhati pengecut, aku berlindung kepada Engkau dari terbelit utang dan tertindas orang lain. Amin.

Ya Allah, Aku memohon kepada-Mu dengan permohonan hamba yang rendah, hina dan ketakutan, maafkanlah aku, sayangilah aku. Jadikan aku selalu rela dan puas dengan pemberian-Mu, selalu tunduk dan patuh kepada-Mu dalam segala keadaan. Ya Rabb, aku memohon dengan permohonan orang yang berat keperluannya. Amin.

Wahai Dzat yang Maha Pemurah dengan pemberian-pemberian, wahai pemberi bantuan dan pertolongan. Anugrahkanlah Shalawat serta rahmat-Mu kepada Nabi Muhammad dan keluarganya, ciptaan-Mu yang paling luhur budinya, ampunilah dosa-dosa kami di malam ini, wahai dzat yang Maha luhur terimalah munajat kami. Amin.

Ya Allah, Maha besar kuasa-Mu, Maha Tinggi kedudukan-Mu, selalu tersembunyi rencana-Mu. Ampunilah dosa-dosaku yang menahan do’a. Ampunilah dosa-dosaku yang mendatangkan bencana. Aduhai Dzat yang memiliki langit dan bumi serta isinya, Aku memohon kepada-Mu melalui kemuliaan-Mu jangan Engkau tolak doaku. Amin

Aduhai sembahanku, kini aku mengahadap-Mu, memohon ampun dan berserah diri dengan rendah hati mengakui segala kenistaan. Tiada tepat berlindung untuk menyelesaikan masalahku, kecuali Engkau menerima pengakuan masalahku. Ya Allah, terimalah pengakuanku ini, kasihanilah aku yang menanggung beratnya kepedihan. Amin

Aduhai Tuhan pemberi karunia, Engkau tahu aku sangat lemah untuk menanggung beban siksa dunia meski hanya sedikit, meskipun semua bencana dan kejelekan dunia teramat singkat masanya. Serta teramat berat bagi orang yang menanggunnya, semua itu tidak terjadi kecuali karena murka-Mu. Ya Rabb dengan merendah aku memohon ampunan. Amin.

Maha Suci Engkau Aduhai Sembahanku, sayangilah kami yang hanya berbekal harapan, senjatanya hanya tangisan. Aduhai Yang Maha Tahu tanpa diberitahu. Anugrahkan Cahaya yang menerangi yang terjebak dalam kegelapan. Ampunilah dosa-dosa kami di malam ini, Wahai Yang Maha Luhur. Amin.

Ya Allah jangan putuskan harapanku untuk mendapat karunia-Mu, lindungilah aku dari kejahatan Jin dan Manusia musuh-musuhku, Aduhai Yang Maha Cepat Ridho-Nya. Ampubilah orang yang hartanya hanyalah doa, Wahai yang asma-Nya adalah kekayaan, limpahkan Rahmat-Mu. Amin.

Engkau Ya Rabb, telahmewajibkan hamba-hamba-Mu untuk beribadah kepada-Mu, Engkau perintahkan mereka untuk berdoa kepada-Mu, Engkau janjikan kepada mereka ijabah-Mu. Karena itu aku hadapkan wajahku kepada-Mu. Aduhai Tuhan! Aku ulurkan tanganku demi kebesaran-Mu. Maka perkenankan doaku, sampaikan aku pada cita-cita ku. Amin.

Ya Allah! Aku ketuk pintu Rahmat-Mu dengan tangan harapanku, aku berlari menuju-Mu untuk meminta lindungan dari hawa nafsuku yang merajalela. Aku ikat jari-jari cintaku dengan ujung-ujung tali-Mu. Ya Rabb, ampunilah ketergelinciran dan kesalahan yang telah kuperbuat, selamatkanlah aku agar tidak terjerumus ke dalam kehancuran. Amin.

Ya Rabb, kupasrahkan kendali jiwaku dengan tali kehendak-Mu! Kutanggalkan beban-beban dosaku, kumusnahkan ia dengan ampunan dan Rahmat-Mu! Kulepaskan hawa nafsuku yang menyesatkan, kugantikan ia dengan karunia dan belas kasih-Mu. Ya Allah, tetapkanlah bagiku malam ini agar mendatangiku bertabur cahaya petunjuk dan keselamatan dunia dan akhirat. Amin.

Ya Allah, bukalah utntuk kami daun-daun pintu magfirah-Mu di malam ini . Ya Allah kenakanlah kepadaku toga-toga petunjuk dan kesalehan yang paling cemerlang. Melalui keagungan-Mu, tanamkanlah di dalam lubuk hatiku sumber-sumber kekhusyu’an, alirkanlah bulir-bulir bening air mataku karena takut akan keagungan-Mu. Amin.
Engkau Ya Rabb, telah mewajibkan hamba-hamba-Mu untuk beribadah kepada-Mu, Engkau perintahkan mereka untuk berdoa kepada-Mu, Engkau janjikan kepada mereka ijabah-Mu. Karena itu aku hadapkan wajahku kepada-Mu. Aduhai Tuhan! Aku ulurkan tanganku. Demi kebesaran-Mu, maka perkenankan doaku, sampaikan aku pada cita-citaku. Amin.

Ya Allah! Aku ketuk pintu rahmat-Mu dengan tangan harapanku, aku berlari menuju-Mu untuk meminta lindungan dari hawa nafsuku yang merajalela. Aku ikat jari-jari cintaku dengan ujung-ujung tali-Mu. Ya Rabb, ampunilah ketergelinciran dan kesalahan yang telah kuperbuat. Selamatkanlah aku agar tidak terjerumus ke dalam kehancuran. Amin.

Ya Rabb, kupasrahkan kendali jiwaku dengan tali kehendak-Mu! Kutanggalkan beban-beban dosaku. Kumusnahkan ia dengan ampunan dan rahmat-Mu! Kulepaskan hawa nafsuku yang menyesatkan, kugantikan ia dengan karunia dan belas kasih-Mu. Ya Allah tetapkanlah bagiku malam ini agar mendatangiku bertabur cahaya petunjuk dan keselamatan dunia dan akhirat. Amin.

Ya Allah, bukalah untuk kami daun-daun pintu magfirah-Mu di malam ini. Ya Allah kenakanlah kepadaku toga-toga petunjuk dan kesalehan yang paling cemerlang, melalui keagungan-Mu. Tanamkanlah di dalam lubuk hatiku sumber-sumber kekhuusyu’an, alirkanlah bulir-bulir bening air mataku karena takut akan keagungan-Mu. Amin.

Ya Allah, sertailah kami! Jadikan kami mencintai-Mu, hari-hari kami, jadikanlah hari-hari yang bahagia Ya Allah, dan hidup kami hidup yang tentram lagi diridhoi. Amin.
Ya Allah, berilah petunjuk kepadaku dari sisi-Mu, limpahkan kepadaku karunia-Mu, curahkan rahmat-Mu dan turunkanlah kepadaku berkah-Mu. Amin.

Ya Allah, kini malam-Mu telah menjelang dan siang-Mu telah berlalu. Inilah suara orang-orang yang menyeru diri-Mu dan datangnya doa-doa kepada-Mu, aku mohon ampunan bagi diriku. Amin.

Ya Allah, selamatkan aku dari neraka dan berilah ampunan di malam dan siang. Ya Allah aku memohon kepada-Mu kebebasan dari nereka dengan selamat. Masukkan aku kesurga dengan tentram. Amin.

Ya Allah, Perbaiki hubungan antar kami, rukunkan antar hati kami, tunjuki kami jalan keselamatan. Selamatkan kami dari kegelapan kepada terang didunia dan akhirat. Amin
Ya Allah, Wahai yang memudahkan segala yang sukar dan yang menyambung segala yang patah. Wahai yang menemani semua yang tersendiri dan pengaman segala yang takut. Aku mohon kasih-Mu. Amin

Wahai Tuhan yang tidak memerlukan penjelasan dan penafsiran. Hajat kami kepada-Mu amatlah banyak, Engkau Maha Tahu dan Melihat. Kami takut kepada-Mu selamatkan kami dari siksa-Mu. Amin

Ya Allah, hamba memohon melalui nama-Mu. Wahai Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Wahai Yang Maha Arif dan Bijaksana. Maha Suci Engkau. Wahai yang menerima segala Taubat. Amin

Ya Allah, kasihi kami dengan kudrat kuasa-Mu atas kami, jangan binasakan kami, karena Engkaulah harapan kami, jaga kami dengan mata-Mu yang tiada tidur, lindungi kami dengan perlindungan-Mu yang tak tertembus. Kami hamba-hamba-Mu, anak-anak hamba-Mu. Berlaku pasti atas kami hokum-hukum-Mu. Adil pasti atas kami keputusan-Mu. Amin

Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tiada Tuhan selain Engkau dan telah jadikan aku adalah hamba-Mu, aku menurut perintah dan janji-Mu sesanggupku. Aku mohon perlindungan bahanya dosa yang aku perbuat, aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan mengakui pula banyaknya dosaku, maka ampunilah aku, karena tidak ada yang bisa mengampuni dosa kecuali Engkau. Amin

Ya Allah! Wahai Dzat yang memiliki anugrah, wahai dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan. Tiada Tuhan melainkan Engkau Yang Maha mulia, terimalah amal ibadah kami. Amin

Ya Allah, ampunilah kami, orang tua kami, anak-anak kami, guru-guru kami, saudara-saudara seagama, sahabat-sahabat kami, orang-orang yang mencintai kami karena Engkau, orang-orang yang berbuat baik kepada kami dan bagi kaum muslimin muslimat, mukminin dan mukminat, wahai Tuhan penguasa alam semesta. Sesungguhnya Engkau Maha mendengar doa. Amin

Ya Allah, sebagaimana Engkau telah memelihara wajah kami dari sujud kecuali kepada-Mu, Ya Allah peliharalah wajah kami dengan kemudahan rezeki dan jangan Engkau merendahkan kami dengan kesempitan rezeki-Mu. Maka peliharalah diri kami dari meminta-minta hajat kami kecuali kepada-Mu dengan kemurahan dan kaunia-Mu. Wahai dzat yang paling penyayang. Amin

Wahai Dzat Yang Maha Hidup, Wahai Dzat yang terus menerus mengurus makhluk-Nya, dengan rahmat-Mu kami mohon pertolongan, terimalah doa kami, Wahai Tuhan Kekalian Alam. Amin

Ya Allah, peliharalah kami dari musibah yang Engkau turunkan, berikanlah kami nikmat-nikmat-Mu dan jadikanlah kami hamba-hamba yang mendapatkan kebaikan, bukan hamba-hamba yang mendapat ujian, dengan rahmat-Mu, Wahai yang paling penyayang diantara yang penyayang. Anugerahkan kepada kami kesehatan lahir dan bathin. Amin

Wahai Yang Maha Lembut, Tuhanku, ampunilah aku dan terimalah tobatku. Sesungguhnya Engkau Maha Menerima tobat lahi Maha Penyayang.Amin
Ya Allah, yang melepaskan kesulitan, yang menghilangkan kesedihan, yang memenuhi permohonan orang-orang yang dalam keadaan terpaksa, Yang Maha Pengasih dan Penyayang di dunia dan akhirat. Amin.


Hadis

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Senyuman kepada saudaramu adalah sedekah"

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Semua amal anak Adam A.S. dilipatgandakan kebaikan (pahala) dari 10 sampai 700 kali ganda kecuali ibadah puasa. Ada pun puasa itu adalah untuk Allah s.w.t.. dan Dia akan terus memberikan pahala kepada sekelian" (Riwayat Muslim)

Dari Ummu Mukminin Aisyah lah.A, Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Adalah Rasululluh s.a.w. apabila masuk (tanggal) sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, Baginda s.a.w. bersedih dan bersiap-siap menghidupkan (beramal) pada malam hari. (Riwayat Muttfaq Alaihi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Barangsiapa yang tidak meninggalkan kata dusta (bohong semasa berpuasa) maka Allah s.w.t. tidak berhajat padanya untuk meninggalkan makan minumnya. (Riwayat Bukhari)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Barangsiapa yang menunaikan suatu fardhu pada bulan (Ramadhan) itu, adalah dia sebagai seorang yang telah menunaikan 70 bulan fardhu pada bulan-bulan lainnya.

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Permulaan Ramadhan itu adalah rahmat, pertengahannya adalah keampunan (maghrifah) dan penghujungnya adalah kebebasan dari api neraka"

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Bagi orang yang melaksanakan ibadah puasa, baginya ada dua saat kegembiraan. Pertama pada waktu berbuka dan kedua ketika menghadap Ilahi"

Dari Khalifah Umar bin Abdul Aziz berkata,Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sembahyang itu membawa ketengah jalan, berpuasa memajukan kamu kehadapan dan sedekah (saling membantu) memasukkan kamu kedalamnya"

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang bangun pada malam hari raya (Aidil Fitri) dengan ikhlas kerana Allah s.w.t., maka tidak akan mati hatinya saat hati semua orang telah mati" (Riwayat Ibn Majah dari Abu Umamah)

Dari Abu Ayub al-Ansari berkata bahawa Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian dia berpuasa pula sebanyak enam hari pada bulan Syawal, seolah-olah dia berpuasa sepanjang masa" (Riwayat Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiga doa yang sangat mustajab iaitu doa orang yang berpuasa, doa orang yang dizalimi dan doa orang yang musafir" (Riwayat Ahmad, Bukhari,Abu Daud &al-Tarmizi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Apabila salah seorang kamu lupa bahawa ia berpuasa, lalu ia makan dan minum, maka hendaklah ia menyempurnakan puasanya kerana sesungguhnya ia telah diberi makan dan minum oleh Allah s.w.t." (Riwayat Al-Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Andaikan kamu berbuat dosa sehingga dosamu mencapai langit, kemudian kamu bertaubat nescaya Allah s.w.t. memberi keampunan kepada kamu" (Riwayat Ibn Majab)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Bukan yang bermakna puasa itu sekadar menahan makan, minum tetapi puasa yang sungguh itu menahan diri dari lagha (perkataan tidak berguna) dan kata-kata yang keji" (Riwayat Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Barangsiapa yang meninggalkan sembahyang Jumaat tiga kali (berturut-turut) makan Allah s.w.t. mengecap hatinya (sebagai munafik atau orang yang melengah-lengahkannya)" (Riwayat Ahmad)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada seorang Muslim yang melihat wanita lalu dia memejamkan matanya, melainkan Allah s.w.t. akan memberi pada rasa lazat beribadat dihatinya" (Riwayat Ahmad & Al-Tabrani)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Jika kamu berpuasa maka bersiwaklah (gosok gigi) diwaktu pagi dan jangan diwaktu petang,maka sesungguhnya tiada orang puasa yang kering bibirnya diwaktu petang melainkan akan menjadi cahaya didepan matanya pada hari kiamat" (Riwayat Al-Tabrani)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Allah s.w.t. telah berfirman: Hamba-Ku yang lebih Aku cintai iaitu mereka yang segera berbuka (jika telah nyata maghrib)" (Riwayat Al-Tarmizi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Riba itu mempunyai 73 cara (jalan), yang amat ringan dosanya sama dengan seorang berzina dengan ibu kandungnya" (Riwayat Al-Hakim & Al-Baihaqi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya saat yang mustajab (berdoa) itu diantara duduk imam antara dua khutbah hingga selesai sembahyang Jumaat" (Riwayat Muslim & Abu Daud)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Satu dirham riba yang dimakan oleh setengah yang mengetahui, lebih berat disisi Allah s.w.t.daripada dosanya tiga puluh enam kali penzinaan" (Riwayat Ahmad & Al-Tabrani dari Abdullah bin Hanzalah lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Barangsiapa yang berperang untuk menegakkan kalimat (agama) Allah s.w.t. maka itu Fisabilillah" (Riwayat Bukhari, Muslim &Abu Daud dari Abu musa al-Asyari lah.a)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tidak akan masuk syurga orang yang jirannya tidak aman dari gangguan-gangguannya" (Riwayat Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sinarilah rumah kamu dengan mendirikan sembahyang dan membaca Al-Quran" (Riwayat Al-Baihaqi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Roh orang mukmin akan tergantung dengan sebab hutangnya sehinggalah diselesaikan hutang tersebut" (Riwayat Ahmad,Al-Tarmizi, Ibn Majah & Al-hakim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Jika seorang berzina maka keluarlah iman daripadanya bagaikan payung diatas kepalanya dan bila menghentikannya maka kembalilah iman kepadanya" (Riwayat Abu Daud, Al-Baihaqi & Al-Tarmizi)

Dari Abu Hurairah lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sekiranya tidak menjadi keberatan kepada umatku nescaya aku menyuruh mereka bersugi (menggosok gigi) setiap kali mereka hendak mengambil wudhu" (Riwayat Ahmad, Malik & An-Nasai)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Orang yang memulakan salam adalah terlepas daripada sifat sombong dan takabbur" (Riwayat Al-Baihaqi & Al-Khatib)

Dari Abu Hurairah lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang beriman kepada Allah s.w.t. dan hari akhirat, maka hendaklah ia bercakap baik ataupun diam" (Riwayat Al-Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang benar beriman kepada Allah s.w.t. dan hari kemudian maka janganlah mengganggu jirannya dan berpesan-pesan baiklah kamu terhadap jiran" (Riwayat Bukhari)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Barangsiapa yang mempunyai anak perempuan dan tidak membunuhnya hidup-hidup, tidak menghinakannya dan tidak sayang anak lelakinya melebihi anak perempuan, nescaya akan dimasukkan dia kedalam syurga" (Riwayat Abu Daud & Al-Hakim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Berapa banyak jiran yang memegang tetangganya pada hari kiamat untuk diajukan kepada Allah s.w.t. lalu berkata: Ya Allah orang ini telah menutup pintunya daripadaku dan tidak membantu aku" (Riwayat Bukhari)

Dari Aisyah, Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Saya tidak pernah melihat Rasulullah s.a.w. menyempurnakan puasa satu bulan cukup kecuali bulan Ramadhan dan saya juga tidak melihat Baginda s.a.w. berpuasa pada bulan lain lebih banyak dari bulan Syaaban" (Riwayat Al-Bukhari & Muslim)

Dari Ayub al-Ansari, Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Jangan kamu mengadap kiblat dan jangan membelakangi ketika membuang najis atau air kencing, tetapi hendaklah kamu menhalakan diri kearah timur atau barat" (Riwayat Abu Daud)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Seorang Mukmin melihat dosanya bagaikan seorang duduk dibawah gunung dan takut kejatuhan gunung itu" (Riwayat Bukhari)

Dari Abu Hurairah lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Firman Allah s.w.t. {Dalam Hadis Qudsi} "Wahai anak Adam belanjakanlah harta kamu, nescaya akan digantikan semula oleh Allah kepadamu" (Riwayat Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Keberkatan sesuatu makanan itu ialah dengan berwuduk sebelum dan selepas makan" (Riwayat Ahmad, Daud, Al-Tarmizi & Hakim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya dari sedekah dan silaturrahim itu Allah s.w.t. akan menambah dengan keduanya itu lanjut umur dan menolak dengan keduanya kematian yang tidak baik dan dihindarkan dengan keduanya semua yang tidak sesuai dan dikhuatirkan" (Riwayat Abu Ya'la dari Anas lah.a.)

Dari Abu Hurairah lah.a. bahawa Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya Allah s.w.t. akan merahmati seorang yang lapang dadanya ketika menjual, membeli dan menagih hutang" (Riwayat Bukhari dari Jabir lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada seorang Muslim yang tiba padanya waktu sembahyang fardhu lalu dia menyempurnakan wuduk dan khusyuk serta rukuk,sujudnya melainkan sembahyang itu menjadi penebus dosanya yang telah lalu selama dia tidak berbuat dosa besar dan yang demikian itu sepanjang masa" (Riwayat Muslim dari Uthman lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada dua malaikat yang mencatat amal itu menghadap Allah s.w.t. membawa sembahyang seorang dua kali sembahyang, melainkan Allah s.w.t. berkata pada dua malaikat itu. Aku persaksikan kepada kamu bahawa Aku telah mengampunkan pada hamba-Ku dosa-dosa yang telah terjadi diantara dua sembahyang itu" (Riwayat Al-Baihaqi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang belajar ilmu agama yang seharusnya untuk mencapai keredhaan Allah s.w.t. tiba-tiba dipelajarinya hanya untuk mencapai tujuan dunia, maka dia tidak akan dapat bau syurga pada hari kiamat" (Riwayat Al-Nasai dari Abu Hurairah lah.a.)

Daripada Kaab bin Iyad lah.a. katanya. Aku mendengar bahawa Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya bagi tiap-tiap umat itu ada ujian dan ujian bagi umatku ialah harta" (Riwayat Al-Tarmizi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiap orang yang diberikan Allah s.w.t. ilmu agama, lalau disembunyikan maka Allah s.w.t. mengendalikan mulutnya pada hari kiamat dengan kendali dari api neraka" (Riwayat Al-Tabrani dari Ibn Mas'ud lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada dosa yang lebih layak untuk disegerakan Allah s.w.t. seksanya didunia disamping apa yang disediakan kelak diakhirat daripada aniaya dan memutuskan hubungan kekeluargaan" (Riwayat Al-Tarmizi & Ibn Majah dari Abu Bakar Al-Siddiq lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sembahyang berjemaah itu lebih afdal daripada sembahyang bersendirian dua puluh tujuh darjah" (Riwayat Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Jika berdiri bulu roma seorang hamba Allah, maka akan berguguran daripadanya dosa-dosanya bagaikan gugurnya daun dari pokok yang telah kering" (Riwayat Abu Syaikh & Al-Baihaqi dari Abbad bin Abdul Muttalib lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang membaca (Surah Al-Ikhlas) dalam kesakitan dan matinya ,tiadalah dia akan menderita fitnah didalam kubur, terpelihara dari tekanan kubur dan dihari kiamat kelak dia akan dipapah oleh malaikat dengan telapak tangan hingga terlepas dari titian (sirat) dan selamat dia memasuki syurga" (Riwayat Al-Tabrani)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Dan perumpamaan orang yang datang terlebih dahulu (ke Masjid pada hari Jumaat) bagaikan orang yang sedekah unta, kemudian bagaikan yang sedekah lembu, kemudian bagaikan sedekah kambing, kemudian bagaikan sedekah ayam, kemudian bagaikan sedekah telur" (Riwayat Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Ketika Allah s.w.t. telah selesai menjadikan semua makhluk, maka menulis tulisan yang ada diatas Arsy yang berbunyi:Rahmat-Ku mendahului murka-Ku (Rahmat-Ku mengalahkan murka-Ku)" (Riwayat Bukhari, Muslim & Ibn Majah)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Seandainya seorang kamu keluar membawa tali (kehutan) lalu pulang membawa seberkas kayu api lantas kayu itu dijualnya dimana dia dapat kehormatannya, maka perbuatan itu adalah lebih baik daripada dia meminta-minta, sama ada diberi ataupun tidak" (Riwayat Bukhari)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tidak dihalalkan seorang Muslim memulau sesama Muslim lebih dari tiga hari tiga malam, maka siapa yang memulau lebih dari tiga hati tiga malam lalu mati akan masuk kedalam api neraka" (Riwayat Abu Daud & Al-Nasai)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa wuduk pada hal dia masih berwuduk maka dicatat untuknya sepuluh hasanat (kebajikan)" (Riwayat Abu Daud dari Ibn Umar lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang berwuduk pada hari Jumaat maka menyempurnakan wuduknya kemudian pergi kemasjid untuk solat Jumaat dan mendengarkan khutbah dan memperhatikannya, maka diampunkan baginya dosa-dosa yang terjadi antara Jumaat itu dengan Jumaat yang sebelumnya" (Riwayat Muslim & Ahmad)

Dari Abu Hurairah lah.a. katanya, Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Orang Mukmin yang paling sempurna imannya ialah mereka yang paling baik akhlaknya... "(Riwayat Al-Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sembahyang sunat dua rakaat ditengah malam dapat menghapuskan dosa-dosa" (Riwayat Ad-Dailami dari Jabir lah.a)

Dari Ummu Mukminin Aisyah lah.a. "Pilihlah tempat air mani kamu dan nikahilah orang-orang yang sepadan" (Riwayat Ibnu Majah daripada Imam Al-Hakimi)

Dari Abu Hurairah lah.a. katanya, Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sebaik-baik saf bagi orang lelaki ialah dihadapan dan seburuk-buruknya ialah dibelakang. Sebaik-baik saf bagi orang perempuan ialah dibelakang dan seburuk-buruknya dihadapan" (Riwayat Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada dosa yang lebih besar disisi Allah s.w.t. sesudah syirik daripada titisan mani yang diletakkan didalam rahim yang haram baginya" (Riwayat Ibn Abid Dunya)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya yang berzina atau minum khamar maka terlepaslah iman daripadanya sebagaimana orang melepaskan gamis (baju) dari kepalanya" (Riwayat Al-Hakim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya Rejab adalah bulan Allah s.w.t. Sya'aban bulanku dan Ramadhan bulan umatku" (Riwayat Abu Al-Fatah bin Abu Al-Fawaris)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang berwuduk sahaja untuk menghadiri sembahyang Jumaat adalah sudah baik (memadai) akan tetapi siapa yang mandi,maka adalah terlebih baik" (Riwayat Abu Daud)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang membaca Surah Al-Waqi'ah pada tiap malam, maka tidak akan menderita kemiskinan untuk selamanya" (Riwayat Al-Baihaqi dari Ibn Mas'ud lah.a)

Dari Anas lah.a. katanya bahawa Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang tidur atau terlupa hingga luput sembahyang hendaklah dia menunaikan (sembahyang) sebaik-baik sahaja dia ingat (sedar) kembali" (Riwayat Al-Bukhari)

"Wanita-wanita yang buruk itu untuk lelaki yang buruk dan lelaki-lelaki yang buruk untuk wanita yang buruk, sedangkan wanita-wanita yang baik untuk lelaki yang baik dan lelaki yang baik untuk wanita yang baik" (Surah An-Nur : 26)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Pedagang yang amanah, yang jujur, yang Muslim, kelak pada hari kiamat akan berkumpul dengan para syuhada (orang-orang yang mati syahid)" (Riwayat Al-Hakim & Ibn Majah dari Ibn Umar lah.a)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada seorang Muslim yang mati pada hari atau malam Jumaat melainkan Allah s.w.t. akan menyelamatkannya dari ujian kubur" (Riwayat Ahmad & Al-Tirmizi)

Dari Abu Hurairah lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Apabila manusia membaca ayat Syajadah kemudian sujud, terhindarlah syaitan laknatullah seraya menangis dan berkata,'celakalah aku, disuruh manusia (anak Adam) sujud, sujudlah dia, balasannya syurga. Saya juga disuruhnya sujud,tetapi saya enggan maka balasannya bagi saya ialah neraka" (Riwayat Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Pilihlah untuk tempat nuthfah kamu atau air mani kamu, kerana pembuluh darah ini merupakan sinar pancaran" (Riwayat Ibn Majah dan Ad-Dailami)

"Carilah tempat-tempat yang sepadan untuk air mani kamu kerana seseorang itu boleh jadi akan lebih menyerupai keluarga pihak isteri" (Mutiara Kata)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada dosa yang lebih layak untuk disegerakan oleh Allah s.w.t. seksanya didunia disamping apa yang disediakan kelak diakhirat daripada aniaya dan memutuskan hubungan kekeluargaan" (Riwayat Al-Tarmizi & Ibn Majah dari Abu Bakar Al-Siddiq lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Bukan seorang Mukmin orang yang kenyang sedangkan tetangga disebelahnya kelaparan (sedang dia mengetahui)" (Riwayat Al-Hakim & Al-Baihaqi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Kahwinilah wanita-wanita yang berada didalam lingkup/naungan yang baik kerana pembuluh darah itu laksana cahaya" (Riwayat Ibn-'Adi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sebaik-baik puasa selepas Ramadhan ialah puasa dalam bulan Muharam" (Riwayat Muslim, Bukhari, Abu Daud, Tarmizi,Nasai & Ibn Majah)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Janganlah engkau nikahi orang-orang yang masih berkerabat kerana anak dicipta laksana cahaya. Carilah wanita-wanita yang jauh dan janganlah engkau memilih yang dekat hubungannya" (Riwayat Ahmad, Malik & Al-Nasai)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya tujuh petala langit dan bumi sama mengutuk orang yang selalu berzina dan bau kemaluan pelacur didalam neraka dapat mengganggu ahli neraka lainnya kerana sangar busuk" (Riwayat Al-Bazzar)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiap mata pasti akan menangis pada hari kiamat kecuali mata yang dipejamkan dari segala yang haram dan mata yang berjaga malam dalam jihad fisabilillah dan mata yang menitiskan air mata walaupun sebesar kepala lalat kerana takutkan Allah s.w.t." (Riwayat Abu Naim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Bukanlah kemuliaan itu dengan memakai pakaian cantik dan bersegak tetapi ia adalah dengan ketenangan (sopan santun) dan merendah diri" (Riwayat Ad-Dailami)

Usamah bin Zaid lah.a. berkata bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang meninggalkan sembahyang Jumaat hingga tiga kali tanpa uzur,maka akan dicatat dari golongan orang munafik" (Riwayat Al-Tabrani)

Dari Abu Dzar al-Ghifari lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Wahai Abu Dzai, jika engkau hendak berpuasa tiga hari sebulan puasalah pada 13,14 dan 15"(Riwayat Ahmad & Al-Nasai)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Empat (macam manusia) tidak Allah s.w.t. masukkan merka ke syurga dan tidak akan merasai kenikmatannya, peminum arak, pemakan riba, menzalimi (memakan) harta anak-anak yatim dengan tiada hak dan derhaka pada ibu bapanya" (Riwayat Al-Hakimi)

Dari Abu Qatadah ketika Nabi Muhammad s.a.w tentang hari Asyura bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w menjawab: "Puasa hari Asura boleh menghapuskan dosa satu tahun yang lalu" (Riwayat Muslim)

Allah s.w.t. berfirman: "Harta dan anak-anak itu perhiasan penghidupan dunia tetapi amal-amal soleh yang tinggal (buahnya) itu lebih baik disisi Tuhanmu tentang ganjarannya dan tentang harapannya" (Surah Kahfi:46)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Barangsiapa yang memelihara sembahyang lima waktu dengan sempurna wuduknya dan diwaktunya, adalah baginya cahaya dan tanda pada hari akhirat dan barangsiapa mensia-siakan, nescaya dikumpulkan ia (kelak dineraka) dengan Firaun dan Hamam" (Riwayat Ahmad)

Allah s.w.t. berfirman: "Dan orang-orang yang berkata'Ya Tuhan, anugerahkan lah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami) dan jadikanlah kami dari golongan orang-orang yang bertakwa" (Surah Furqan:74)

Dari Abu Hurairah lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Kewajipan seorang Muslim keatas Muslim yang lain iaitu lima perkara, menajwab salam, melawat orang sakit, mengiringi jenazah, menerima undangan dan mendoakan orang yang bersin" (Riwayat Al-Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Setiap isteri yang minta cerai dari suaminya tanpa apa-apa (tanpa alasan yang dapat dibenarkan) maka haram atasnya bau syurga" (Riwayat Abu Daud & Al-Tirmizi)

Dari Ibn Umar lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Ingatlah tiap sesuatu yang memabukkan itu khamar (arak) dan tiap khamar itu haram" (Riwayat Ahmad & Abu Ya'la)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang menjadi saksi untuk merugikan seseorang dengan persaksian yang tidak benar, maka hendaklah menyiapkan tempatnya dalam neraka" (Riwayat Ahmad dari Abu Hurairah lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang mebuat ibubapanya gembira (memberi keredhaan) maka sesungguhnya ia mendapat redha Allah s.w.t. Sesiapa yang menyakiti hati ibubapanya, maka sesungguhnya ia mendapat kebencian Allah s.w.t." (Riwayat Bukhari)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Bila tertusuk seorang dengan jarum kecil atau jarum besar dari besi, maka baik baginya daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya" (Riwayat Al-Tabrani dari Ma'qil bin Yasar lah.a.)

Allah s.w.t. berfirman: "Dia bersembunyi dari manusia lantaran kejahatan yang dikhabarkan kepadanya, apakah dia akan pelihara dia dalam kehinaan ataukah dia akan sumbat dia dalam tanah? Sungguh jelek apa yang mereka hukumkan" (Surah An-Nahl:59)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Semua dosa-dosa dilambatkan Allah s.w.t. (pembalasannya) sesukanya dari akhirat melainkan derhaka kepada kedua ibubapa maka sesungguhnya Allah s.w.t.menyegerakan (bala siksaan) bagi yang bersangkutan sewaktu hayatnya didunia ini sebelum matinya" (Riwayat Al-Tabrani)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Orang yang mencekik dirinya sendiri sampai mati akan mencekiknya juga didalam neraka, dan orang yang menikam dirinya juga akan menikam dirinya dalam neraka dan orang yang melemparkan diri dari tempat tinggi untuk membunuh diri maka akan selalu dia melemparkan dirinya didalam neraka" (Riwayat Bukhari & Abu Hurairah lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Andaikan kamu berbuat dosa hingga dosamu mencapai langit, kemudian kamu bertaubat, nescaya Allah s.w.t. memberi ampun kepada kamu" (Riwayat ibn Majah)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tidak akan berzina seorang pelacur semasa berzina jika dia beriman, dan tidak akan minum khamar (arak) ketika meminumnya jika beriman dan tidak akan mencuri seorang pencuri jika dia beriman" (Riwayat Bukhari & Muslim)

Allah s.w.t.. telah berfiman "Dan sesungguhnya telah datang utusan-utusan Kami kepada Ibrahim dengan (membawa) khabar gembira sambil mereka berkata: "Selamatlah" Dia menjawab: "Selamat" Surah Hud:69)

Berkata Umar Ibn Abdul Aziz bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sembahyang itu membawa kamu menempuh ketengah jalan,puasa memajukan kamu kehadapan pintu dan sedekah (saling membantu) memasukkan kamu kedalamnya."

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sembahyang sunat dua rakaat ditengah malam dapat menghapuskan dosa-dosa" (Riwayat Ad-Dailami dari Jabir lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Semua anak Adam (manusia) itu sering membuat kesalahan (dosa) dan sebaik-baik manusia yang membuat kesalahan (dosa) itu ialah orang-orang yang suka bertaubat" (Riwayat Al-Tirmizi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya kamu sekelian pada hari kiamat akan dipanggil dengan nama kamu sendiri dan nama bapa kamu,kerana itu hendaklah kamu perindahkan nama kamu" (Riwayat Abu Daud)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang menyiapkan keperluan orang yang berjihad fisabillah maka bererti dia telah berjihad dan siapa yang menjaga keluarga orang yang pergi berjihad dengan baik maka bererti dia telah ikut berjihad fisabilillah" (Riwayat Bukhari & Muslim dari Zaid bin Khalid al-Juhani)

Dari Abu Qatabah bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Puas pada hari Arafah itu boleh menghapuskan dosa yang dikerjakan selama dua tahun iaitu tahun yang telah lalu dan tahun yang akan datang" (Riwayat Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Dosa yang paling besar ialah syirik, derhaka pada ibu bapa dan membunuh orang tanpa hak" (Riwayat Anas lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sebaik-baik puasa ialah puasa Nabi Daud Alai-His-Salam, ia berpuasa sehari dan berbuka sehari..."(riwayat Al-Tirmizi & Al-Nasai)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Gunakanlah lima sebelum tibanya lima iaitu gunakan masa mudamu sebelum masa tuamu, masa sihatmu sebelum masa sakitmu, masa kayamu sebelum masa miskinmu, masa lapangmu sebelum masa sibukmu dan masa hidupmu sebelum masa matimu" (Riwayat Al-Hakim & Al-Baihaqi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Setiap bayi tergadai pada akidahnya, disembelih pada hari ketujuh dan pada hari itu pula dicukurkan dia dan diberi nama" (Riwayat Ahmad)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Untuk bayi lelaki dua ekor kambing kibas dan untuk bayi perempuan seekor kambing kibas dan tidaklah merugikan kamu yang jantan atau pun yang betina" (Riwayat Ahmad dan Al-Tirmizi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya Allah s.w.t. telah menutup Surah Al-Baqarah dengan dua ayat yang diberikan kepadaku dari perbendaharaan dibawah Arsy, amka pelajari olehmu dan ajarkan pada isteri dan anak-anakmu sebab itu sebagai solat dan basaan serta doa" (Riwayat Al-Hakim dari Abu Dzar lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang menjual sesuatu yang ada aibnya lalu tidak dijelaskan kepada pembelinya maka tetap berada dalam murka Allah s.w.t. dan selalu dikutuk oleh malaikat" (Riwayat Ibn-Majah)

Allah s.w.t. berfirman "Para ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh, iaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan" (Surah Al-Baqarah:233)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Pakailah antara pakaianmu yang putih, kerana sesungguhnya pakaian putih itu lebih suci dan lebih baik dan kapanlah orang-orang mati kamu dengan kain putih" (Riwayat Ahmad)

Dari Kaab bin Iyad lah.a. berkata bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya bagi tiap-tiap umat itu ada ujian dan ujian bagi umatku ialah harta" (Riwayat Al-Tirmizi)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "SesungguhnyaAllah s.w.t. tetap menerima taubat seorang hamba selama dia belum nazak dan mati" (Riwayat Al-Tirmizi dari Ibn Umar lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang berperang untuk menegakkan khalimat Allah s.w.t. maka itu fisabi lillah" (Riwayat Bukhari, Muslim & Abu Musa al-Asyari lah.a.)

Allah s.w.t. telah berfirman "Kaum lelaki adalah pemimpin bagi kaum wanita kerana apa yang telah Allah lebihkan sebahagian mereka diatas yang lain dan kerana belanja yang telah mereka keluarkan daripada harta mereka" (Surah An-Nisa:34)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang beriman kepada Allah s.w.t. dan hari kemudian maka janganlah mengganggu jirannya dan berpesan-pesan baiklah kamu terhadap jiran" (Riwayat Bukhari) Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tidak akan masuk neraka orang yang didalam hatinya ada seberat biji sawi daripada iman dan tidak akan masuk syurga yang didalam hatinya ada seberat biji sawi dari sombong" (Riwayat Muslim & Abu Daud)

Dari Abu Hurairah lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Kalau tidak kerana ada wanita dan anak-anak didalam rumah sedangkan aku bersembahyang isya, nescaya aku suruh pemudaku membakar rumah-rumah (yang penghuninya tidak hadir berjemaah itu)" (Riwayat Ahmad)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Lima macam dosa yang tidak ada tebusannya iaitu Syirik terhadap Allah s.w.t., membunuh orang tanpa hak, membuat tuduhan palsu terhadap seorang Muslim, lari dari barisan Muslimin dalam peperangan dan sumpah palsu untuk mengambil hak orang lain" (Riwayat Ahmad)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang membaca seratus ayat (dari Al-Quran) pada suatu malam, maka akan dicatat pahalanya seperti pahala sembahyang semalam" (Riwayat Ahmad dari Tamim lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Orang yang memulakan memberi salam adalah terlepas daripada sifat sombong dan takabbur" (Riwayat Al-Baihaqi & Al-Khatib)

Allah s.w.t. berfirman "Wahai orang-orang yang beriman!janganlah kamu mengangkat suara kamu keatas suara Nabi" (Surah Al-Hujurat:3)

Allah s.w.t. berfirman "Sesungguhnya Allah tiada menyukai orang yang sombong lagi mengangkat diri" (Surah Luqman:18)

Allah s.w.t. berfirman "Wahai jiwa yang tenang tenteram!kembalilah kepada Tuhanmu dalam keadaan redha dan diredhai, maka masuklah kedalam golongan hamba-hambaKu. Dan masuklah kedalam syurga" (Surah Al-Fajr:27-30)

Ali bin Abu Talin k.w.j berkata Allah s.w.t. berfirman "Allah yang mengambil jiwa (manusia) ketika wafatnya dan ketika tidurnya sebelum wafat, lalu ditahan-Nya jiwa yang telah wafat, serta dilepaskan-Nya jiwa yang lain sampai kejanji yang ditentukan" (Surah Az-Zumar:42)

Nabi Muhammad s.a.w membaca firman Allah s.w.t. bermaksud: "Barangsiapa yang mempersekutu Allah, maka seolah-olah dia jatuh dari langit, lalu disambar oleh burung, ataupun dia akan menjunam dibawa angin ketempat yang paling jauh" (Surah Al-A'araf:40)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada dibunuh jiwa secara aniaya,melainkan keatas anak Adam yang pertama jaminan darahnya, disebabkan dialah orang pertama yang memulakan pembunuhan itu"

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Apabila kamu bersembahyang keatas si mati, hendaklah kamu mengikhlaskan doa kepadanya" (Riwayat Abu Hurairah lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Salam sejahtera keatas kamu, wahai penghuni kubur dari kaum Mukminin dan Muslimin, dan kamu Insya-Allah akan mengikuti kamu, kami memohon keselamatan untuk kami dan kamu juga!" (Riwayat Buraidah bin Al-Khushaib)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Apabila mati seseorang hamba, maka terputuslah amalannya kecuali dari tiga: Sedekah yang jariyah (terus-menerus manfaatnya), ataupun anak yang soleh mendoakan baginya, ataupun ilmu yang dimanfaatkan sesudah itu"

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada boleh seorang bersolat bagi pihak yang lain, dan tiada boleh seseorang berpuasa bagi pihak yang lain, akan tetapi dia hendaklah memberi makanan setiap satu mud (gantang Baghdad) dari gandum"

Allah s.w.t. berfirman "Barangsiapa yang membuat perbuatan baik sebesar atom akan dilihat-Nya, Dan barangsiapa yang membuat perbuatan jahat sebesar atom akan dilihat-Nya juga" (Surah Az-Zalzalah: 7-8)

Allah s.w.t. berfirman "Walai manusia, sesungguhnya engkau mesti bekerja keras dengan bersungguh-sungguh menuju kepada Tuhanmu yang akan engkau menemui-Nya" (Surah Al-Insyiqaq: 6)

Allah s.w.t. berfirman "Jika kamu bertelingkah pendapat pada sesuatu, maka kembalilah dia kepada Allah dan Rasul, jika kamu beriman kepada Allah dan hari akhirat, kerana itulah yang lebih baik, dan lebih bagus kesudahannya" (Surah An-Nisa:59)

Allah s.w.t. berfirman "Dan ketika Tuhanmu menjadi keturunan anak-anak dari punggungmu, dan Tuhan mengambil kesaksian dari mereka, kata-Nya, Bukankah aku ini Tuhan kamu? Mereka menjawab: Ya! Kamu menjadi saksi" (Surah Al-Araf:172)

Allah s.w.t. berfirman "Maka hadapkanlah wajahmu kepada agama dengan betul, ciptaan Tuhan yang telah menjadikan manusia sesuai dengan agama itu, tiada pertukaran bagi ciptaan Tuhan itu" (Surah Ar-Rum:30)

Allah s.w.t. berfirman "Maka hadapkanlah wajahmu kepada agama dengan betul, ciptaan Tuhan yang telah menjadikan manusia sesuai dengan agama itu, tiada pertukaran bagi ciptaan Tuhan itu" (Surah Ar-Rum:30)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Kamu akan dapati sejahat-jahat orang itu ialah yang bermuka dua, yang datang kesini dengan satu muka dan kesana dengan satu muka lain" (Riwayat Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Orang iktikaf itu bererti mengurangkan dosa-dosa dan berlaku pahala untuknya bagaikan pahala orang yang melakukan semua hasnat (kebajikan)" (Riwayat Al-Baihaqi & Ibn Majah dari Ibn Abbas lah.a.)

Allah s.w.t. berfirman "Wahai manusia! Kalau kamu masih ragu tentang hari kebangkitan, maka ketahuilah bahawa Kamilah yang mencipta kamu dari tanah, kemudian dari setitik air mani" (Surah Al-Hajj:5)

Allah s.w.t. berfirman "Dan ketika kamu mengatakan: Hai Musa! Kami tidak akan percaya kepada kamu sehingga kami melihat Allah secara terang-terang, lalu kerana itu kamu disambar petir, sedangkan kamu ada melihatnya" (Surah Al-Baqarah:55)

Allah s.w.t. berfirman "Sesungguhnya Kami telah menjadikan manusia dari sari ranah. Kemudian kami jadikan dari tanah itu air mani yang tersimpan didalam tempat simpanan yang teguh" (Surah Al-Mukminun: 12-13)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya telah datang kepada manusia suatu masa, ketika itu dia belum ada sesuatu apa pun yang dapat disebut" (Riwayat Al-Baihaqi dan Al-Hassan bin Ali lah.a.)

Allah s.w.t. berfirman "Dan Tuhan mengeluarkan kamu dari perut-perut ibu kamu, sedangkan kamu tiada mengetahui apa pun, lalu dijadikan bagi kamu pendengaran, penglihatan dan hati moga-moga kamu berterima kasih" (Surah Al-Nahl:78)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang tidak meninggalkan kata dusta (bohong semasa puasa) maka Allah s.w.t. tidak berhajat padanya untuk meninggalkan makan minumnya" (Riwayat Bukhari)

Allah s.w.t.. berfirman "Katakanlah, bahawa Malaikat Maut yang telah diserahi perkara kamu akan mewafatkan kamu, kemudian itu kamu akan kembali pada Tuhan kamu" (Surah As-Sajadah:11)

Allah s.w.t. berfirman "Sesungguhnya orang-orang yang mendustakan keterangan Kami, dan memandang rendah terhadapnya, tidak akan dibukakan pintu-pintu langit kepada mereka" (Surah Al-Araf:40)

Allah s.w.t. berfirman "Diatas orang yang berpengetahuan itu ada lagi yang Maha Tahu" (Surah Yusuf:78)

Allah s.w.t.. berfirman "Dan diantara kamu ada yang disampaikan Allah kepada usia tua bangka, supaya dia tiada ketahui lagi sesuatu yang dahulunya dia katahui" (Surah Al-Nahl:70)

Allah s.w.t. berfirman "Orang-orang yang beriman itu akan menjadi tenteram hati mereka. Ingatlah dengan mengingati Allah itu hati akan menjadi tenteram" (Surah Ar-Rad:28)

Allah s.w.t. berfirman "Tiadalah terjadi sesuatu bencana itu melainkan dengan kehendak Allah, dan siapa yang percaya kepada Allah nescaya dipimpin Allah hatinya" (Surah At-Taghabun: 11)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Bukan dari umatku orang yang percaya nasib pada burung atau diusahakan dengan burung atau berdukun atau didukunkan atau menyihir atau disihirkan untuknya. Dan siapa yang datang kepada dukun lalu yakin kepadanya bererti telah kafir terhadap apa yang diturunkan pada Nabi Muhammad s.a.w "(Riwayat Al-Bazzar dari Imran bin Hushain)

Allah s.w.t. berfirman "Kalau tiada kerana kemurahan dan rahmat Allah kepada kamu, nescaya tiada seorang pun diantara kamu yang suci buat selama-lamanya" (Surah An-Nur:21)

Allah s.w.t. berfirman "Syaitan itu menjanjikan kemiskinan kepada kamu, dari menyuruh kamu mengerjakan perbuatan yang keji" (Surah Al-Baqarah:268)

Allah s.w.t. berfirman "Hanyasanya Allah akan menerima amalan itu daripada orang-orang yang bertakwa" (Surah Al-Maidah:27)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya saat yang paling mustajab (berdoa) itu diantara duduk imam antara dua khutbah hingga selesai sembahyang Jumaat" (Riwayat Muslim & Abu Daud)

Allah s.w.t. berfirman "Jika engkau membaca Al-Quran, maka mohonlah perlindungan Allah daripada syaitan yang terkutuk" (Surah An-Nahl:98)

Allah s.w.t. berfirman "Dan kalau syaitan (orang jahat) membisikkan kepada engkau sesuatu kejahatan, maka berlindunglah kepada Allah, sesungguhnya dia itu Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui" (Surah As-Sajadah:36)

Allah s.w.t. berfirman "(Mereka bersumpah):Kami hanya mengkehendaki niat baik dan taufik! Mereka itulah orang-orang yang diketahui Allah akan isi hati mereka" (Surah An-Nisa:62-63)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiada dikira Mukmin yang sempurna keimanannya, orang yang tidak menganggap bala itu nikmat dan kemewahan itu musibah (bala)" (Riwayat al-Tabrani)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa pada suatu malam dia mengalami kesakitan dimana dia bersabar dan redha kepada ketentuan Allah s.w.t. maka terkeluarlah dia daripada dosa-dosanya seperti keadaan dikala dia dilahirkan ibunya" (Riwayat Al-Hakim)

Allah s.w.t. berfirman "Dan katakanlah:Tuhanku! Aku berlindung diri kepada Engkau daripada bisikan syaitan. Dan aku berlindung diri kepada Engkau, Tuhanku, supaya mereka tiada mendekatiku" (Surah Al-Mukminun: 97-98)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesiapa yang mati tidak sempat menqadha'kan puasanya hendaklah keluarganya (walinya) menggantikan puasa tersebut" (Riwayat Al-Bukhari & Muslim)

Dari Imam Ahmad bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Seburuk-buruk yang terdapat pada jiwa manusia iaitu sifat pengecut yang menanggalkan dan sifat kikir yang melampau" (Riwayat Amru bin al-Ash lah.a.)

Allah s.w.t. berfirman "Dan janganlah engkau menjadikan tanganmu terbelenggu ketengkukmu, dan jangan pula bentangkannya seluas-luasnya, sehingga engkau duduk tercela dan sensara" (Surah Al-Isra:29)

Allah s.w.t. berfirman "Dan mereka yang apabila membelanjakan hartanya melampaui batas, dan tiada pula bersifat kikir, tetapi pertengahan antara keduanya" (Surah Al-Furwan:67)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa menghulurkan kepadamu suatu kebaktian maka balaslah dia, jika kamu tiada apa-apa balasan, maka hendaklah kamu doakan kepadanya" (Riwayat Al-Tabrani)

Allah s.w.t. berfirman "Sesungguhnya manusia itu dicipta sentiasa gelisah. Jika disinggung bahaya dia berkeluh kesah, Dan jika disinggung kebaikan dia kikir pula" (Surah Al-Maarif:19- 21)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Takutlah firasat orang Mukmin kerana sesungguhnya dia melihat dengan cahaya daripada Allah s.w.t."

Allah s.w.t. berfirman "Dan ketahuilah bahawasanya Allah mengetahui apa yang didalam hatimu, sebab itu berhati-hatilah dengan Tuhan" (Surah Al-Baqarah:235)

Allah s.w.t. berfirman "Dan kenanglah kurnia kepada kamu dan ingatlah perjanjian yang telah kamu ikat dengan Dia ketika kamu mengatakan:kami dengar dan kami taat" (Surah Al-Maidah:7)

Daripada Anas lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Tiga perkara yang mengiringi jenazah iaitu keluarganya, hartanya dan amalannya. Maka dua perkara akan kembali dan yang kekal hanya satu sahaja, iaitu keluarga dan hartanya akan pulang danyang tinggal hanyalah amalannya sahaja" (Riwayat Al-Bukhari & Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Apabila tetamu masuk kerumah maka dia masuk dengan rezekinya dan jika keluar, dia membawa pengampunan dosa orang-orang rumah itu" (Riwayat Ad-Dailami dari Anas lah.a.)

Dari Abu Hurairah lah.a. bahawasanya Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sembahynng fardhu lima waktu, sembahyang Jumaat ke Jumaat, puasa Ramadhan ke Ramadhan akan menghapuskan dosa-dosa diantara jarak-jarak tersebut sekiranya dijauhkan daripada dosa-dosa besar" (Riwayat Muslim)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Siapa yang pada petang harinya berasa letih dari amal usaha yang dilakukan dengan kedua tangannya sendiri, maka dia pada petang itu telah diampunkan dosanya" (Riwayat Al-Tabrani dari Ibn Abbas lah.a.)

Nabi Muhammad s.a.w pernah bersabda: "Sesungguhnya dari sedekah dan silaturrahim itu Allah s.w.t. akan menambah dengan keduanya itu lanjut umur dan menolak dengan keduanya kematian yang tidak baik dan dihindarkan dengan keduanya semua yang tidak disukai dan dikhuatirkan" (riwayat Abu Ya'la dari Anas lah.a.)

Allah s.w.t. berfirman "Dan kalau engkau tanya mereka: Siapakah yang menciptakan langit dan bumi dan menjadikan matahari dan bulan, nescaya mereka akan mentakan 'Allah', jadi bagaimana pula kamu berputar dari kebenaran" (Surah Al-Ankabut:61)

Allah s.w.t. berfirman "Sesungguhnya Kami telah menciptakan kamu, kemudian Kami bentuk rupa kamu, kemudian Kami katakan kepada Malaikat: Sujudlah kepada Adam" (Surah Al-A'raf:11)

Tags: hadis




Followers